Senin, 24 Juli 2017

PENIPUAN BERKEDOK REKRUITMEN MENCATUT NAMA DIRJEN PERHUBUNGAN LAUT 24/0


Share :
6033 view(s)

Sehubungan dengan beredarnya surat rekruitmen berkop PT. Dharma Lautan Utama yang ditandatangani oleh Dirjen Perhubungan Laut (tertulis: Direktorat Dinas Perhubungan Laut) A. Tonny Budiono dengan ini kami perlu menyampaikan hal-hal sbb:

1. Surat tersebut adalah palsu dan mengandung unsur penipuan karena mencatut nama Dirjen Perhubungan Laut, A. Tonny Budiono dan PT. Dharma Lautan Utama (DLU).

2. Surat penipuan dimaksud dibuat dan disebarluaskan melalui internet, media sosial, SMS maupun Whatsapp oleh pelaku untuk mendapatkan korban yang membutuhkan pekerjaan.

3. Adapun modusnya adalah pelaku menginformasikan adanya lowongan pekerjaan dengan mencantumkan alamat email gratisan (biasanya gmail/yahoomail) sebagai alamat pengiriman lamaran. Selanjutnya, berdasarkan email-email yang telah masuk tersebut, pelaku akan menghubungi calon pelamar, yang menginformasikan bahwa calon pelamar harus mengikuti tes (biasanya berlokasi di luar Jakarta, misalnya Surabaya dengan alamat lokasi tes yang dipakai juga palsu, sedangkan tesnya sendiri pun nantinya tidak akan pernah diadakan). Di email tersebut juga disebutkan bahwa calon pelamar harus melakukan reservasi tiket pesawat/hotel kepada biro travel (fiktif). Disinilah penipu tersebut mengeruk keuntungan, yaitu dari uang yang ditransfer oleh calon pelamar untuk memesan tiket pesawat/hotel.  

4. Untuk itu, kami meminta agar masyarakat tidak mempercayai pengumuman lowongan kerja dimaksud. 

5. Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan akan menindak tegas segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan para pejabat di lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dan melaporkan kepada pihak yang berwajib untuk ditindaklanjuti.  

6. Sekali lagi, kami meminta agar masyarakat selalu waspada dan bersikap kritis terhadap pengumuman rekruitmen serupa atau dalam bentuk lainnya dengan melakukan konfirmasi dan melaporkan segala bentuk kecurigaan dan indikasi penipuan melalui e-mail: [email protected], media sosial Ditjen Hubla (FB,Twitter,Instagram): @djplkemenhub151 atau melalui contact center Kemenhub di nomor telepon 151.

7. Terima kasih.
  • berita




Footer Hubla Branding