SERANG (2/3) - Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melalui Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Tanjung Priok bergerak cepat dalam melaksanakan Evakuasi musibah banjir bandang di Serang, Banten, yang terjadi pada hari Selasa (1/3).
Kepala Kantor Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas I Tanjung Priok, Jakarta Capt. Wahyu Prihanto mengatakan bantuan dilakukan Team Work Quick Respon KN. Alugara P.114 dan KN. Cundrik P. 204.
"Begitu mendapat informasi adanya musibah banjir bandang, tim langsung berangkat ke lokasi untuk memberikan bantuan," ujar Capt Wahyu.
Kapal KN. Cundrik P.204 dipimpin Komandan Capt. Hindarto dan KN. Alugara P.114 dipimpin oleh Capt. Ni Putu Cahyani Negara Kedua kapal beroperasi di wilayah Banten dari Pelabuhan Bojonegara.
Dia mengungkapkan giat Kemanusiaan yang dilaksanakan berupa kegiatan SAR di Titik yang terdampak banjir Bandang Wilayah Kerja Kapal Negara Patroli, serta membantu proses pemantauan.
"Lokasi terdampak ada di RT 02 dan Rt 03 RW 11 Benggala tengah Kelurahan Cipare Kecamatan Serang," ungkapnya.
Capt Wahyu mengungkapkan berdasarkan data yang dihimpun terdapat sekitar 70 Kepala Keluarga yang terdampak banjir, dan 5 (lima) unit rumah yang hanyut terbawa arus sungai.
Selain proses evakuasi, pihaknya juga telah memberikan bantuan sumbangan sembako dan perlengkapan darurat lainnya yang dibutuhkan korban banjir bandang. Bantuan diterima secara simbolis oleh Ketua RW 11 Tata Winata.
"Seperti seprei, dan selimut sudah kami salurkan. Kami juga memberikan bantuan dalam pembersihan Masjid dan rumah sekitar area banjir. Kami berharap bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban korban musibah banjir bandang di Serang Barat," tutupnya.