JAKARTA (21/2) - Sesuai slogan Ditjen Perhubungan Laut di tahun 2019 yaitu "Kerja dengan Hati", Kantor Otoritas Pelabuhan (OP) Utama Tanjung Priok menggelar kegiatan "OP Sahabat Pengemudi" pada hari Rabu (20/2) di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.
Kepala Kantor OP Utama Tanjung Priok, Capt. Hermanta mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan selain selaras dengan slogan Kerja dengan Hati juga sebagai rangkaian kegiatan menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
"Kami ingin menunjukkan kepada para pengemudi truk/kontainer yang sedang mengantri melakukan kegiatan bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Priok sekaligus hadir dan peduli dengan cara membagikan air mineral serta setangkai bunga mawar kepada pengemudi truk," ujar Capt. Hermanta.
Lebih lanjut, para pejabat di OP Tanjung Priok dan para staf terjun langsung ke lapangan dalam kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok kepada para pengemudi truk atau kontainer yang tengah antri di Pelabuhan Tanjung Priok.
Sementara itu, Kepala Bagian Tata Usaha OP Tanjung Priok, Inayatur Robbany disela-sela kegiatan tersebut mengatakan bahwa acara OP Sahabat Pengemudi adalah bentuk kepedulian kepada rekan-rekan pengemudi truk serta bertujuan untuk sedikit membantu mereka ketika sedang dalam antrian kendaraan.
"Kegiatan ini sangat diapresiasi oleh para pengemudi truk, karena selama ini belum pernah ada inovasi seperti ini yang dilakukan oleh Aparatur Kementerian Perhubungan di Pelabuhan. Beberapa diantaranya mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya dan meminta agar kegiatan ini dapat terus dilakukan sehingga menjadi pelopor perubahan di Pelabuhan yang lebih bersahabat.
Sebagai informasi, Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan menerima Penghargaan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan saat ini sedang giat menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), dimana merupakan penghargaan tertinggi dari Presiden RI. Penghargaan WBK yang diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla kepada Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Capt. Hermanta dilakukan pada akhir Tahun 2018.
Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok merupakan salah satu penerima penghargaan dari 910 usulan Unit Kerja Teknis Kementerian dan kantor pemerintah kabupaten/kota yang memperoleh penghargaan hasil membangun zona integritas.
Zona integritas perlu diterapkan guna meminimalisir potensi korupsi dalam memberikan pelayanan publik.
Adapun Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok sebelumnya sudah menerima lima penghargaan dari instansi lain termasuk penghargaan Pelabuhan Sehat dari Kementerian Kesehatan. Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok juga membuat sejarah baru yakni dengan meraih ISO 9001:2015.