JAKARTA (20/5) – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H/2020 di tengah merebaknya pandemi Covid-19, Kementerian Perhubungan Cq. Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melalui Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Kelas I Tanjung Priok kembali menggelar aksi sosial dengan membagikan 1000 (seribu) paket Sembako kepada warga di Pulau Lancang Kepulauan Seribu pada hari ini (20/5).
Aksi Sosial ini digelar oleh PLP Kelas I Tanjung Priok bekerja sama dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP)kelas IV Kepulauan Seribu, Alumni Akademi Militer 95 Damadika, serta komunitas My Home Indonesia.
“Hari ini, kami dan Alumni Akmil 95 membagikan 1000 paket Sembako yang terdiri dari beras, mie instan, minyak goreng dan sabun untuk warga di Pulau Lancang, Kepulauan Seribu,” ujar Kepala PLP Kelas I Tanjung Priok, Capt. Pujo Kurnianto.
Capt. Pujo menjelaskan, pihaknya menyalurkan bantuan ke Pulau Lancang karena dari beberapa gugus pulau di Kepulauan Seribu, warga di Pulau Lancang termasuk Pulau yang jarang terjamah bantuan dari program CSR Perusahaan-Perusahaan karena lokasinya yang agak susah dijangkau oleh kapal.
“Selain itu, warga Pulau Lancang juga termasuk warga yang patuh terhadap imbauan Pemerintah untuk tetap di rumah, sehingga sampai saat ini Pulau Lancang masih termasuk dalam zona hijau di tengah mewabahnya dampak Covid-19 ini,” terang Capt. Pujo.
Penyaluran bantuan ini pun, lanjut Capt. Pujo, tidak diserahkan langsung kepada warga dari rumah ke rumah, melainkan diserahkan secara simbolis melalui Lurah setempat untuk menjaga agar Pulau Lancang tetap dalam Zona Hijau.
“Karena status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang sedang diberlakukan, maka bantuan hanya diterima di dermaga oleh Pak Lurah, baru kemudian dibagikan kepada warga oleh Pak Lurah,” tukasnya.
Capt. Pujo berharap bantuan ini dapat mengurangi beban dan kekhawatiran warga yang jarang terjamah bantuan ini di tengah Pandemi Covid-19, terutama menjelang datangnya hari Raya Idul Fitri Tahun 2020.
“Semoga kerjasama menyelenggarakan kegiatan kemanusiaan semacam ini bisa terus terjalin antar instansi dan lembaga. Dengan demikian, saya yakin, Indonesia pasti menang dalam berperang melawan Wabah Covid-19,” tutupnya.