JEPARA (30/3) - Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut terus menyelenggarakan program padat karya sebagai wujud peran serta dalam membantu pemerintah mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hari ini, Sabtu (30/3), program padat karya dilakukan oleh Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Jepara, Jawa Timur dengan pekerjaan perawatan kantor dan rumah dinas yang melibatkan sekitar 15 (lima belas) orang warga sekitar.
"Kami harap kegiatan padat karya ini dapat membantu perekonomian warga sekitar, dan kami yakin bahwa ini sebagai bagian dari ikhtiar dan peran serta dalam pemberdayaan masyarakat yang dapat dijadikan sebagai pemicu untuk target yang lebih besar lagi," kata Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), Ahmad saat membuka kegiatan padat karya tersebut.
Dalam sambutannya, Ahmad menyampaikan bahwa kegiatan padat karya di UPP Kelas II Jepara sebagai tindak lanjut arahan Direktur Jenderal Perhubungan Laut terkait penyelenggaraan Padat Karya dalam Kegiatan Pemeliharaan Asset di Lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.
"Dalam rangka mensukseskan program-program Pemerintah terkait pemberdayaan masyarakat, Kantor UPP Kelas II Jepara sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Ditjen Perhubungan Laut memiliki komitmen untuk menyelaraskan kegiatan dengan program yang telah dicanangkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dimana salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah Program Padat Karya," kata Ahmad.
Adapun tujuan kegiatan padat karya ini adalah pemberdayaan masyarakat sekitar, mengedukasi masyarakat untuk membangun pola hidup yang produktif, ikut berperan serta aktif guna meningkatkan perekonomian warga, mensosialisasikan kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan, menciptakan kondisi lingkungan yang bersih asri dan nyaman untuk mendukung kinerja di bidang keselamatan pelayaran
"Juga menciptakan hubungan yang harmonis antara Pemerintah dalam hal ini kantor UPP Kelas II Jepara dengan warga sekitar," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Kantor UPP Kelas II Jepara, Capt. Tri jotho Sukristiyono mengatakan bahwa perekrutan tenaga kerja padat karya dilakukan dengan mempertimbangkan dan memprioritaskan tenaga kerja yang tidak memiliki keahlian khusus, tidak bekerja dalam waktu yang lama. Selain itu, menjadi pertimbangan juga warga masyarakat yang memerlukan pekerjaan guna menyambung kelangsungan perekonomian/ kesejahteraan.
Kegiatannya berlangsung di halaman kantor dan rumah dinas UPP Kelas II Jepara dengan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan selama 14 (empat belas) hari kalender yaitu tanggal 29 Maret 2019 s/d 11 April 2019.
"Adapun ruang lingkup pekerjaannya adalah kegiatan pembersihan dan pemotongan rumput lingkungan gedung kantor seluas 500 m2; Pembongkaran, peninggian dan pemasangan paving halaman kantor seluas 157 m2; Pembersihan dan perataan halaman rumah dinas seluas 2.000 m2 serta Pemasangan dan pengecatan pagar BRL rumah dinas seluas 42 m2," kata Capt. Tri Jotho.
Adapun salah satu warga kelurahan Jobokuto, Kecamatan Jepara yang ikut padat karya tersebut, Moch Sufiyan menyampaikan terima kasih kepada Kantor UPP Jepara dan Ditjen Perhubungan Laut yang sudah memberikan kesempatan kepada warga sekitar untuk terlibat dalam padat karya tersebut.
"Kami warga Jobokuto mengucapkan terima kasih atas perhatian Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan khususnya UPP Jepara yang telah membantu perekonomian warga sekitar dengan program padat karyanya. Kedepan, kami berharap program padat karya akan terus ada dan terus semakin luas cakupan pekerjaannya agar banyak warga yang dapat dilibatkan. Sekali lagi, terima kasih Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan," tutup Sufiyan.