Karimun, 11 Januari 2025 – Sebuah insiden kecelakaan laut melibatkan kapal KIP. Cinta terjadi di perairan Pulau Lalang pada koordinat Lat 00-48.330N Long 103-16.100E pada Jumat, 10 Januari 2025, sekitar pukul 22.00 WIB.
Kapal tersebut dilaporkan tenggelam setelah dihantam ombak besar akibat cuaca buruk. Saat insiden berlangsung, kapal berlabuh untuk menghindari kondisi cuaca ekstrem, namun hantaman ombak di lambung kanan menyebabkan kapal terbalik dan tenggelam.
Kronologi Kejadian
Berdasarkan keterangan saksi dari 15 orang korban selamat, kapal KIP. Cinta membawa 16 awak kapal dan 3 pekerja asing. Saat ini, 1 orang pekerja asing bernama Winai Homthani, warga negara Thailand, masih dinyatakan hilang.
Upaya penyelamatan dilakukan dengan bantuan kapal KIP. Timah 19, KM. Bintan Indah, KIP. Rantau Indah Mandiri, SB. Satria Express RR, dan TB. Timah. Para korban yang berhasil diselamatkan segera dievakuasi ke RS Timah Karimun untuk mendapatkan penanganan medis.
Data Korban
Korban selamat terdiri atas 12 pekerja lokal, 2 pekerja asing, dan 1 petugas keamanan. Berikut daftar korban yang selamat:
Pekerja Lokal:
1. Brifetra Yan Indrawan
2. Muhammad Yamin
3. Riko Susanto
4. Januar
5. Muhammad Fadilah
6. Yuki
7. Muhammad Wahyu
8. Muhammad Khairul Nizam
9. Rusdi
10. Sahrudin
11. Faisal
12. Sahrul
Petugas Keamanan:
13. Raihan
Pekerja Asing:
14. Jarin Rachilakon
15. Nurin Chiaohan
Korban Hilang:
- Winai Homthani (warga negara Thailand)
Hingga berita ini diturunkan, pencarian terhadap korban hilang masih dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak. Kondisi cuaca yang tidak menentu menjadi tantangan utama dalam upaya penyelamatan. Pihak terkait bersama pemilik kapal terus memberikan perhatian dan dukungan terhadap para korban yang dirawat.
Tindak lanjut yang dilakukan tim BASARNAS dan KN.P 352 standby menunggu cuaca reda untuk kembali melakukan SAR.
TIM MARITIME COORDINATION CENTER
Call Center: +6285216221177 | Email: msi@kemenhub.go.id
ENGLISH VERSION
Karimun, January 11, 2025 – A maritime accident involving the KIP. Cinta occurred in the waters of Pulau Lalang at coordinates Lat 00-48.330N Long 103-16.100E on Friday, January 10, 2025, around 10:00 PM (WIB).
The ship reportedly sank after being struck by a massive wave due to severe weather conditions. The vessel had anchored to avoid the storm, but strong waves hit its starboard side, causing it to capsize and sink.
Incident Chronology
According to statements from 15 survivors, the KIP. Cinta carried 16 crew members and 3 foreign workers at the time of the incident. Currently, one foreign worker, identified as Winai Homthani, a Thai national, is still missing.
Rescue efforts were supported by several vessels, including KIP. Timah 19, KM. Bintan Indah, KIP. Rantau Indah Mandiri, SB. Satria Express RR, and TB. Timah. The survivors were promptly evacuated to RS Timah Karimun hospital for medical treatment.
Victim Data
The survivors include 12 local workers, 2 foreign workers, and 1 security officer. Below is the list of survivors:
Local Workers:
- Brifetra Yan Indrawan
- Muhammad Yamin
- Riko Susanto
- Januar
- Muhammad Fadilah
- Yuki
- Muhammad Wahyu
- Muhammad Khairul Nizam
- Rusdi
- Sahrudin
- Faisal
- Sahrul
Security Officer:
13. Raihan
Foreign Workers:
14. Jarin Rachilakon
15. Nurin Chiaohan
Missing Victim:
- Winai Homthani (Thai national)
As of this report, the search for the missing victim continues, involving multiple parties. Adverse weather conditions pose significant challenges to the rescue operation. Authorities and the shipowner remain committed to supporting the survivors who are under medical care.
The follow-up action taken by the BASARNAS team and KN.P 352 is to remain on standby, waiting for the weather to improve before resuming SAR operations.
MARITIME COORDINATION CENTER TEAM
Call Center: +6285216221177 | Email: msi@kemenhub.go.id