Baubau, 10 Oktober 2024 – Seorang nelayan dilaporkan hilang setelah kapal longboat yang ditumpanginya mengalami kehilangan kontak di perairan Teluk Bone, sekitar 30 mil laut (NM) dari arah barat Pulau Sagori. Informasi ini pertama kali diterima oleh tim SAR pada TW 1008 0045 H dari Danmarnit Polair Bombana, yang melaporkan kejadian hilangnya kontak pada TW 1007 1100 H.
Kapal longboat tersebut diketahui hanya membawa satu orang nelayan. Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), arus permukaan di wilayah tersebut mengarah ke barat dan barat laut, mengindikasikan potensi pergerakan kapal menuju perairan Sulawesi Selatan, termasuk wilayah Bulukumba dan Bone.
Pihak SAR Baubau telah mengeluarkan imbauan kepada kapal-kapal yang melintas di alur pelayaran tersebut untuk meningkatkan kewaspadaan dan melakukan pengamatan. Jika ada kapal yang menemukan tanda-tanda keberadaan nelayan atau kapal tersebut, diharapkan untuk segera memberikan bantuan dan melaporkannya ke stasiun radio pantai terdekat.
Kasrop Baubau dalam pernyataannya menegaskan bahwa pencarian terus dilakukan secara intensif, dan pihaknya mengajak seluruh kapal di perairan tersebut untuk turut membantu dalam upaya pencarian ini.
"Kami berharap semua pihak yang melintas di area tersebut meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan jika menemukan sesuatu yang mencurigakan terkait hilangnya kapal ini," ujar Kasrop Baubau.
Upaya pencarian dan penyelamatan masih terus berlanjut, dengan harapan nelayan tersebut segera ditemukan dalam kondisi selamat.
Kasrop Baubau mengingatkan kepada seluruh pengguna jasa pelayaran di kawasan ini untuk terus berhati-hati dan memastikan komunikasi berjalan lancar guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang